Cartylo mengandung atorvastatin calcium sebagai bahan aktifnya. Atorvastatin calcium bekerja dengan cara menghambat produksi kolesterol di hati dan meningkatkan pengeluaran kolesterol dari tubuh. Obat ini tersedia dalam bentuk tablet dengan dosis yang bervariasi, mulai dari 10 mg hingga 80 mg.
Cara penggunaan Cartylo adalah dengan mengonsumsi tablet obat ini secara teratur sesuai dengan dosis yang diberikan oleh dokter. Biasanya, dosis awal yang diberikan adalah 10 mg hingga 20 mg per hari. Namun, dosis bisa ditingkatkan hingga 80 mg per hari jika diperlukan. Selalu perhatikan petunjuk penggunaan yang tertera pada kemasan obat dan jangan mengubah dosis tanpa berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu.
Cartylo harus disimpan dalam wadah tertutup rapat dan di tempat yang kering dan sejuk, serta di luar jangkauan anak-anak. Jangan menyimpan obat ini di tempat yang terkena sinar matahari langsung atau di tempat yang terlalu lembap.
Beberapa efek samping yang mungkin timbul saat mengonsumsi Cartylo adalah sakit kepala, sakit perut, sembelit, diare, dan nyeri otot. Namun, tidak semua orang akan mengalami efek samping tersebut. Jika efek samping yang timbul terlalu mengganggu atau tidak kunjung hilang, segera konsultasikan ke dokter.
Cartylo tidak dianjurkan untuk dikonsumsi oleh orang yang memiliki alergi terhadap atorvastatin calcium atau bahan lain yang terkandung dalam obat ini. Selain itu, obat ini juga tidak dianjurkan untuk dikonsumsi oleh wanita hamil dan menyusui.
Selama mengonsumsi Cartylo, ada beberapa larangan yang harus diikuti. Hindari mengonsumsi minuman beralkohol, karena hal ini dapat meningkatkan risiko efek samping yang serius. Selain itu, hindari juga mengonsumsi obat-obatan lain tanpa berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter. Beberapa obat dapat berinteraksi dengan Cartylo dan menyebabkan efek samping yang serius.
Kesimpulan
Cartylo adalah obat yang digunakan untuk menurunkan kadar kolesterol tinggi pada tubuh. Obat ini mengandung atorvastatin calcium sebagai bahan aktifnya yang bekerja dengan cara menghambat produksi kolesterol di hati dan meningkatkan pengeluaran kolesterol dari tubuh. Cartylo tersedia dalam bentuk tablet dengan dosis yang bervariasi. Cara penggunaan obat ini adalah dengan mengonsumsi tablet secara teratur sesuai dengan dosis yang diberikan oleh dokter. Obat ini juga memiliki beberapa efek samping dan kontraindikasi yang harus diperhatikan. Selalu konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsi obat ini.
FAQ
1. Apakah Cartylo aman dikonsumsi?
Ya, Cartylo aman dikonsumsi jika sesuai dengan dosis yang diberikan oleh dokter. Namun, obat ini memiliki beberapa efek samping dan kontraindikasi yang harus diperhatikan. Selalu konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsi obat ini.
2. Apakah Cartylo dapat menyebabkan ketergantungan?
Tidak, Cartylo tidak dapat menyebabkan ketergantungan.
3. Apa yang harus dilakukan jika terlewat satu dosis Cartylo?
Jika terlewat satu dosis, segera minum obat sesegera mungkin. Namun, jika sudah waktunya untuk mengonsumsi dosis berikutnya, lewati dosis yang terlewat dan lanjutkan seperti biasa.
4. Apakah Cartylo dapat digunakan oleh penderita penyakit jantung?
Ya, Cartylo dapat digunakan oleh penderita penyakit jantung. Namun, dosis dan penggunaannya harus disesuaikan dengan kondisi tubuh penderita dan harus diawasi oleh dokter.
5. Apa yang harus dilakukan jika mengalami efek samping saat mengonsumsi Cartylo?
Jika mengalami efek samping, segera hentikan penggunaan obat dan konsultasikan ke dokter. Jangan mengubah dosis atau menghentikan penggunaan obat tanpa berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu.