Cotrimoxazole: Penggunaan, Dosis, Efek Samping, dan Kontraindikasi

Hello Sobat SehatFarma, kali ini kita akan membahas tentang Cotrimoxazole. Apa itu Cotrimoxazole dan apa kegunaannya?

Cotrimoxazole adalah antibiotik yang digunakan untuk mengobati infeksi bakteri pada saluran pernapasan, saluran kemih, kulit, dan infeksi lainnya. Kombinasi dari sulfamethoxazole dan trimethoprim dalam Cotrimoxazole bekerja dengan cara memblokir produksi asam folat yang diperlukan oleh bakteri untuk berkembang biak, sehingga menghentikan pertumbuhan dan penyebarannya.

Bagaimana dosis dan cara penggunaan Cotrimoxazole?

Dosis Cotrimoxazole dapat bervariasi tergantung pada jenis infeksi dan tingkat keparahan infeksi. Biasanya, Cotrimoxazole diminum dua kali sehari selama 5-14 hari. Dosis dan durasi penggunaan Cotrimoxazole harus disesuaikan dengan resep dokter.

Cotrimoxazole dapat diminum dengan atau tanpa makanan, tetapi harus diminum dengan cukup air untuk mencegah dehidrasi. Jangan menghancurkan atau mengunyah tablet Cotrimoxazole, telanlah secara utuh.

Bagaimana cara penyimpanan Cotrimoxazole?

Cotrimoxazole harus disimpan pada suhu ruangan yang sejuk dan kering, jauh dari sinar matahari langsung dan jangkauan anak-anak. Jangan menyimpan Cotrimoxazole di kamar mandi atau tempat yang lembap karena dapat mempercepat kerusakan obat.

Apa saja efek samping dan kontraindikasi Cotrimoxazole?

Beberapa efek samping yang dapat terjadi saat menggunakan Cotrimoxazole antara lain mual, diare, sakit perut, ruam kulit, dan gatal. Jika efek samping ini terjadi dan tidak membaik setelah beberapa hari, segera hubungi dokter. Selain itu, Cotrimoxazole juga memiliki beberapa kontraindikasi, seperti:

  • Orang yang memiliki riwayat alergi terhadap sulfonamida atau trimethoprim
  • Orang dengan masalah hati atau ginjal
  • Orang dengan gangguan darah seperti anemia, leukopenia, atau trombositopenia
  • Orang yang sedang menggunakan obat-obatan tertentu seperti methotrexate, phenytoin, atau warfarin

Jangan mengonsumsi Cotrimoxazole tanpa resep dokter. Jika Anda memiliki riwayat alergi terhadap Cotrimoxazole atau sulfonamida dan trimethoprim, segera beritahu dokter sebelum menggunakan obat ini.

Apa saja larangan selama penggunaan Cotrimoxazole?

Selama menggunakan Cotrimoxazole, hindari minuman beralkohol karena dapat meningkatkan risiko efek samping seperti mual dan sakit perut. Jangan menggunakan Cotrimoxazole bersamaan dengan obat-obatan lain tanpa berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu. Selain itu, jika Anda sedang mengalami diare saat menggunakan Cotrimoxazole, jangan gunakan obat anti-diare tanpa persetujuan dokter karena dapat memperburuk kondisi.

FAQ

1. Apa yang harus dilakukan jika terlewatkan dosis Cotrimoxazole?

Jika terlewatkan dosis Cotrimoxazole, segera minum obat begitu teringat. Namun, jika sudah mendekati waktu dosis berikutnya, lewati dosis yang terlewat dan jangan menggandakan dosis Cotrimoxazole.

2. Apakah Cotrimoxazole menyebabkan efek samping seperti rasa mengantuk?

Tidak ada efek samping Cotrimoxazole yang menyebabkan rasa mengantuk. Namun, jika efek samping seperti pusing dan sakit kepala terjadi, hindari mengemudi atau melakukan aktivitas berbahaya lainnya.

3. Apakah Cotrimoxazole dapat digunakan selama kehamilan dan menyusui?

Cotrimoxazole tidak dianjurkan untuk digunakan selama kehamilan dan menyusui karena dapat membahayakan janin dan bayi. Namun, jika penggunaan Cotrimoxazole diperlukan, dokter akan mempertimbangkan manfaat dan risiko penggunaannya terlebih dahulu.