Erabutol Plus: Obat untuk Pengobatan Tuberkulosis

Hello Sobat SehatFarma, kali ini kita akan membahas tentang Erabutol Plus. Obat ini digunakan untuk pengobatan tuberkulosis, suatu infeksi bakteri yang menyerang paru-paru dan organ lainnya. Erabutol Plus mengandung ethambutol dan isoniazid, yang bekerja bersama-sama untuk membunuh bakteri yang menyebabkan tuberkulosis.

Kegunaan Erabutol Plus

Erabutol Plus digunakan untuk pengobatan tuberkulosis aktif pada orang dewasa. Obat ini membantu menghentikan pertumbuhan dan penyebaran bakteri tuberkulosis dalam tubuh. Penggunaan Erabutol Plus harus selalu dilakukan dengan resep dokter dan diikuti dengan pemeriksaan rutin untuk memastikan efektivitas obat.

Kandungan Dosis & Cara Penggunaan Erabutol Plus

Erabutol Plus tersedia dalam bentuk tablet yang harus diminum sesuai dengan anjuran dokter. Dosis yang dianjurkan untuk orang dewasa adalah satu tablet (800mg ethambutol dan 150mg isoniazid) sekali sehari. Durasi pengobatan biasanya berkisar antara 6 hingga 12 bulan tergantung pada tingkat keparahan penyakit.

Cara Penyimpanan Erabutol Plus

Erabutol Plus harus disimpan pada suhu ruangan dan di tempat yang kering serta terhindar dari sinar matahari langsung. Jangan menyimpan obat ini di kamar mandi atau tempat yang lembap karena dapat merusak kualitas obat. Pastikan obat ini disimpan di tempat yang tidak dapat dijangkau oleh anak-anak atau hewan peliharaan.

Efek Samping dan Kontraindikasi Erabutol Plus

Erabutol Plus dapat menyebabkan beberapa efek samping seperti sakit kepala, mual, muntah, diare, kulit kemerahan, dan reaksi alergi. Jika efek samping ini terjadi atau semakin parah, segera hubungi dokter Anda. Erabutol Plus juga memiliki kontraindikasi, yaitu tidak boleh digunakan pada pasien dengan gangguan saraf optik, penyakit hati, dan alergi terhadap bahan aktif atau komponen obat.

Larangan selama penggunaan Erabutol Plus

Selama penggunaan Erabutol Plus, ada beberapa hal yang harus dihindari, yaitu mengonsumsi alkohol dan obat-obatan tertentu seperti rifampisin, fenitoin, dan antasida. Jangan pula mengemudi atau melakukan aktivitas yang memerlukan kewaspadaan ekstra karena obat ini dapat menyebabkan gangguan penglihatan dan koordinasi gerakan.

FAQ (Frequently Asked Questions)

1. Apakah Erabutol Plus dapat menyebabkan penglihatan kabur?
Ya, Erabutol Plus dapat menyebabkan gangguan penglihatan, termasuk penglihatan kabur. Jika Anda mengalami hal ini, segera konsultasikan dengan dokter Anda.2. Apakah Erabutol Plus dapat digunakan oleh wanita hamil?
Erabutol Plus hanya boleh digunakan pada wanita hamil jika manfaatnya lebih besar daripada risiko yang mungkin terjadi pada janin. Namun, selalu konsultasikan dengan dokter Anda sebelum mengonsumsi obat ini.3. Apa yang harus dilakukan jika terlewat satu dosis Erabutol Plus?
Jika terlewat satu dosis, segera minum obat tersebut begitu Anda ingat. Namun, jika sudah mendekati waktu dosis berikutnya, lewati dosis yang terlewat dan jangan menggandakan dosis.

Kesimpulan

Erabutol Plus adalah obat yang digunakan untuk pengobatan tuberkulosis aktif pada orang dewasa. Obat ini mengandung ethambutol dan isoniazid, yang bekerja bersama-sama untuk membunuh bakteri yang menyebabkan tuberkulosis. Erabutol Plus harus selalu digunakan dengan resep dokter dan diikuti dengan pemeriksaan rutin untuk memastikan efektivitas obat. Jangan lupa untuk mengikuti aturan penggunaan dan menghindari hal-hal yang dapat mempengaruhi efektivitas obat.