Extraneal: Solusi untuk Pasien dengan Masalah Ginjal

Hello Sobat SehatFarma!

Apakah Anda atau orang terdekat Anda memiliki masalah ginjal? Jika iya, maka Anda perlu tahu tentang Extraneal. Extraneal adalah sebuah cairan yang digunakan sebagai pengganti cairan tubuh bagi pasien dengan masalah ginjal. Artikel ini akan membahas kegunaan, dosis, cara penggunaan, cara penyimpanan, efek samping, kontraindikasi, dan larangan selama penggunaan Extraneal.

Kegunaan Extraneal

Extraneal digunakan sebagai pengganti cairan tubuh bagi pasien dengan masalah ginjal. Extraneal mengandung glukosa, elektrolit, dan asam amino yang dibutuhkan oleh tubuh. Extraneal juga dapat membantu proses pengeluaran limbah dan racun dari tubuh.

Kandungan Dosis & Cara Penggunaan Extraneal

Dosis Extraneal harus ditentukan oleh dokter dan disesuaikan dengan kondisi pasien. Namun, dosis umumnya adalah 1,5-2 liter per hari. Extraneal harus diinfuskan melalui kateter peritoneal selama 4-6 jam setiap kali digunakan. Pasien harus mengikuti instruksi dokter dan mematuhi jadwal infus.

Cara Penyimpanan Extraneal

Extraneal harus disimpan di tempat yang sejuk dan kering, dan dilindungi dari cahaya langsung. Extraneal tidak boleh disimpan di dalam freezer atau didinginkan dengan es batu. Setelah dibuka, Extraneal harus langsung digunakan dan tidak boleh disimpan lebih dari 24 jam.

Efek Samping dan Kontraindikasi Extraneal

Seperti halnya obat-obatan lainnya, Extraneal juga dapat menyebabkan efek samping. Efek samping yang umum terjadi adalah nyeri perut, kram perut, dan infeksi kateter. Jika Anda mengalami efek samping yang tidak biasa atau serius, segera hubungi dokter. Extraneal juga memiliki kontraindikasi, yaitu pasien dengan riwayat alergi terhadap salah satu komponen Extraneal dan pasien dengan masalah perut atau usus.

Larangan selama penggunaan Extraneal

Selama penggunaan Extraneal, pasien harus memperhatikan beberapa larangan, yaitu tidak boleh merokok, minum alkohol, dan mengonsumsi obat-obatan tertentu tanpa persetujuan dokter. Pasien juga harus menjaga kebersihan dan sterilisasi kateter peritoneal.

Kesimpulan

Extraneal adalah solusi yang efektif bagi pasien dengan masalah ginjal. Dosis Extraneal harus ditentukan oleh dokter dan pasien harus mematuhi jadwal infus. Extraneal harus disimpan dengan benar dan tidak boleh digunakan setelah 24 jam setelah dibuka. Pasien harus memperhatikan efek samping, kontraindikasi, dan larangan selama penggunaan Extraneal. Jika Anda memiliki pertanyaan lebih lanjut tentang Extraneal, jangan ragu untuk menghubungi dokter Anda atau apoteker terdekat.

FAQ

1. Apa itu Extraneal?

Extraneal adalah sebuah cairan yang digunakan sebagai pengganti cairan tubuh bagi pasien dengan masalah ginjal.

2. Berapa dosis Extraneal?

Dosis Extraneal harus ditentukan oleh dokter dan disesuaikan dengan kondisi pasien. Namun, dosis umumnya adalah 1,5-2 liter per hari.

3. Bagaimana cara penggunaan Extraneal?

Extraneal harus diinfuskan melalui kateter peritoneal selama 4-6 jam setiap kali digunakan. Pasien harus mengikuti instruksi dokter dan mematuhi jadwal infus.

4. Apa efek samping Extraneal?

Efek samping yang umum terjadi adalah nyeri perut, kram perut, dan infeksi kateter.

5. Siapa yang tidak boleh menggunakan Extraneal?

Pasien dengan riwayat alergi terhadap salah satu komponen Extraneal dan pasien dengan masalah perut atau usus tidak boleh menggunakan Extraneal.