Hello Sobat SehatFarma, diabetes merupakan penyakit yang sangat berbahaya dan menyerang banyak orang. Berbagai jenis obat diabetes tersedia untuk membantu mengontrol kadar gula darah. Salah satunya adalah Lantus Solostar, obat diabetes yang efektif dan populer.
Kegunaan Lantus Solostar
Lantus Solostar merupakan insulin basal atau insulin dengan efek yang bertahan lama dalam tubuh. Obat ini digunakan untuk membantu mengontrol kadar gula darah pada pasien dengan diabetes tipe 1 dan tipe 2. Lantus Solostar bekerja dengan cara menggantikan insulin yang hilang pada tubuh pasien diabetes atau membantu tubuh menggunakan insulin dengan lebih efektif. Dalam penggunaannya, Lantus Solostar harus dikombinasikan dengan pengaturan pola makan sehat dan olahraga secara teratur.
Kandungan Dosis & Cara Penggunaan Lantus Solostar
Lantus Solostar mengandung insulin glargine, yang tersedia dalam dosis 100IU/mL dan 300IU/mL. Cara penggunaannya adalah dengan menyuntikkan insulin ke dalam kulit atau jaringan lemak di bawah kulit, biasanya pada perut, paha, atau lengan atas. Pasien harus mengikuti instruksi penggunaan dan dosis yang diberikan oleh dokter atau ahli farmasi.
Cara Penyimpanan Lantus Solostar
Lantus Solostar harus disimpan pada suhu kamar (15-30°C) dan dihindari dari sinar matahari langsung. Setelah dibuka, Lantus Solostar dapat disimpan pada suhu kamar selama 28 hari atau di dalam lemari es pada suhu 2-8°C selama 28 hari. Pastikan untuk tidak membekukan insulin atau menyimpannya di dalam lemari es setelah dibuka.
Efek Samping dan Kontraindikasi Lantus Solostar
Setiap obat pasti memiliki efek samping, termasuk Lantus Solostar. Efek samping yang umum terjadi antara lain nyeri, bengkak, atau kemerahan pada area suntikan, hipoglikemia (penurunan kadar gula darah), dan alergi pada insulin. Kontraindikasi pada penggunaan Lantus Solostar adalah hipersensitivitas terhadap insulin glargine atau komponen lain yang terdapat dalam obat ini.
Larangan selama penggunaan Lantus Solostar
Selama penggunaan Lantus Solostar, ada beberapa larangan yang harus diperhatikan antara lain tidak boleh merubah dosis tanpa berkonsultasi dengan dokter atau ahli farmasi, tidak boleh menggunakan insulin yang kadarnya sudah jatuh, dan tidak boleh berhenti menggunakan Lantus Solostar tanpa persetujuan dari dokter atau ahli farmasi. Selain itu, pasien juga harus menghindari minum alkohol dan mengemudi jika mengalami hipoglikemia.
FAQ
1. Apa itu Lantus Solostar?
Lantus Solostar merupakan insulin basal atau insulin dengan efek yang bertahan lama dalam tubuh. Obat ini digunakan untuk membantu mengontrol kadar gula darah pada pasien dengan diabetes tipe 1 dan tipe 2.
2. Bagaimana cara penggunaan Lantus Solostar?
Cara penggunaannya adalah dengan menyuntikkan insulin ke dalam kulit atau jaringan lemak di bawah kulit, biasanya pada perut, paha, atau lengan atas. Pasien harus mengikuti instruksi penggunaan dan dosis yang diberikan oleh dokter atau ahli farmasi.
3. Apakah Lantus Solostar memiliki efek samping?
Ya, seperti halnya obat lainnya, Lantus Solostar memiliki efek samping seperti nyeri, bengkak, atau kemerahan pada area suntikan, hipoglikemia (penurunan kadar gula darah), dan alergi pada insulin.
Kesimpulan
Lantus Solostar merupakan obat diabetes yang efektif dan populer dalam mengontrol kadar gula darah. Pasien harus memperhatikan dosis dan instruksi penggunaan yang diberikan oleh dokter atau ahli farmasi, serta menghindari efek samping dan larangan yang terdapat dalam penggunaannya. Sebagai pasien diabetes, tetaplah memperhatikan pola makan sehat dan olahraga secara teratur untuk menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan.