Viadoxin: Obat Penyakit Jantung dan Tekanan Darah Tinggi

Baca Cepat Buka

Hello Sobat SehatFarma!

Kegunaan Viadoxin

Viadoxin digunakan untuk mengobati berbagai kondisi medis seperti:

Angina (nyeri dada)
Aritmia (gangguan irama jantung)
Hipertensi (tekanan darah tinggi)

Obat ini juga dapat digunakan untuk mengobati migrain dan tremor esensial (gangguan gerakan yang tidak disengaja).

Kandungan Dosis & Cara Penggunaan Viadoxin

Dosis Viadoxin harus disesuaikan dengan kondisi medis pasien dan respons tubuh terhadap obat. Dosis umum Viadoxin adalah:

Angina: 80-120 mg, 3-4 kali sehari
Aritmia: 40-120 mg, 3-4 kali sehari
Hipertensi: 120-480 mg per hari, terbagi dalam 3-4 dosis

Tablet atau kapsul Viadoxin harus ditelan utuh dengan air. Hindari mengunyah atau menghancurkan obat karena dapat mengurangi efektivitasnya. Penggunaan obat ini harus disesuaikan dengan anjuran dokter.

Cara Penyimpanan Viadoxin

Viadoxin harus disimpan pada suhu ruang, jauh dari sinar matahari langsung dan kelembaban. Jangan simpan obat ini di kamar mandi atau tempat yang lembap. Pastikan Viadoxin disimpan di tempat yang tidak dapat dijangkau oleh anak-anak dan hewan peliharaan.

Efek Samping dan Kontraindikasi Viadoxin

Beberapa efek samping yang dapat terjadi setelah mengonsumsi Viadoxin adalah:

Mual dan muntah
Pusing
Sakit kepala
Sembelit atau diare
Kulit kemerahan

Viadoxin juga memiliki beberapa kontraindikasi, yaitu:

Alergi terhadap Verapamil HCl atau obat-obatan sejenisnya
Bradiaritmia (denyut jantung terlalu lambat)
Sindrom sinus-sick
Penyakit hati atau gagal jantung kongestif

Larangan selama penggunaan Viadoxin

Beberapa larangan yang harus diperhatikan selama menggunakan Viadoxin adalah:

Tidak boleh minum alkohol saat menggunakan obat ini
Tidak boleh mengemudi atau melakukan aktivitas berbahaya lainnya selama efek samping seperti pusing atau lelah terjadi
Tidak boleh menggunakan obat ini selama kehamilan atau menyusui tanpa persetujuan dokter

FAQ

1. Apa yang harus dilakukan jika terlewat satu dosis Viadoxin?

Jika terlewat satu dosis, segera minum obat tersebut begitu Anda ingat. Namun, jika sudah mendekati waktu dosis berikutnya, lewati dosis yang terlewat dan jangan menggandakan dosis untuk mengganti yang terlewat.

2. Apa yang harus dilakukan jika overdosis Viadoxin?

Jika overdosis terjadi, segera cari bantuan medis. Gejala overdosis Viadoxin meliputi pusing, kelelahan, mual, muntah, dan detak jantung yang tidak teratur.

Kesimpulan

Viadoxin adalah obat yang digunakan untuk mengobati penyakit jantung dan tekanan darah tinggi. Obat ini mengandung zat aktif Verapamil HCl yang bekerja dengan cara mengendurkan pembuluh darah dan memperlambat detak jantung. Dosis Viadoxin harus disesuaikan dengan kondisi medis pasien dan respons tubuh terhadap obat. Obat ini memiliki beberapa efek samping dan kontraindikasi yang harus diperhatikan. Pastikan untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum menggunakan obat ini dan selalu ikuti anjuran dokter selama penggunaan Viadoxin.