SEHAT FARMA Kumpulan Berita dan Informasi Kesehatan dari berbagai sumber yang terpercaya Hello Sobat SehatFarma, kali ini kita akan membahas tentang Zovirax. Zovirax adalah obat yang digunakan untuk mengatasi infeksi virus herpes. Infeksi virus herpes dapat menimbulkan gejala seperti luka dingin, herpes genital, dan cacar air. Zovirax bekerja dengan cara menghentikan pertumbuhan dan penyebaran virus herpes di dalam tubuh.
Kegunaan Zovirax
Zovirax digunakan untuk mengatasi infeksi virus herpes pada orang dewasa dan anak-anak. Infeksi virus herpes dapat menimbulkan gejala seperti luka dingin, herpes genital, dan cacar air. Zovirax dapat mengurangi durasi dan keparahan gejala infeksi virus herpes.
Kandungan Dosis & Cara Penggunaan Zovirax
Zovirax tersedia dalam bentuk tablet, kapsul, dan salep. Dosis Zovirax tergantung pada jenis infeksi virus herpes yang dialami oleh pasien. Untuk penggunaan tablet dan kapsul, dosis yang direkomendasikan adalah sebagai berikut:
- Luka dingin: 200mg lima kali sehari selama lima hari.
- Herpes genital: 200mg lima kali sehari selama lima hari atau 400mg tiga kali sehari selama lima hari.
- Cacar air: 800mg lima kali sehari selama tujuh hingga sepuluh hari.
Untuk penggunaan salep, oleskan salep tipis-tipis pada area yang terinfeksi virus herpes. Penggunaan salep dapat dilakukan hingga lima kali sehari.
Cara Penyimpanan Zovirax
Zovirax harus disimpan pada suhu ruangan, di tempat yang kering dan terlindung dari sinar matahari langsung. Jangan menyimpan Zovirax di dalam kamar mandi atau tempat yang lembap. Simpanlah Zovirax jauh dari jangkauan anak-anak.
Efek Samping dan Kontraindikasi Zovirax
Zovirax dapat menimbulkan efek samping, seperti sakit kepala, mual, muntah, diare, dan lelah. Efek samping ini biasanya bersifat ringan dan akan hilang dengan sendirinya setelah beberapa waktu. Namun, jika efek samping yang dialami pasien berat atau menimbulkan reaksi alergi, segera hubungi dokter.
Zovirax memiliki kontraindikasi pada pasien yang memiliki riwayat alergi terhadap acyclovir atau valacyclovir. Zovirax juga tidak dianjurkan untuk digunakan pada ibu hamil dan menyusui, kecuali jika dianggap sangat diperlukan oleh dokter.
Larangan selama penggunaan Zovirax
Selama penggunaan Zovirax, hindari minum alkohol dan hindari melakukan aktivitas yang memerlukan kewaspadaan, seperti mengemudi atau mengoperasikan mesin. Jangan berbagi obat Zovirax dengan orang lain, meskipun gejala yang dialami serupa.
Kesimpulan
Zovirax adalah obat yang digunakan untuk mengatasi infeksi virus herpes pada orang dewasa dan anak-anak. Zovirax bekerja dengan cara menghentikan pertumbuhan dan penyebaran virus herpes di dalam tubuh. Namun, sebelum menggunakan Zovirax, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter untuk mendapatkan dosis dan penggunaan yang tepat.
FAQ
1. Apa yang harus dilakukan jika terlewat satu dosis Zovirax?
Jika terlewat satu dosis Zovirax, segera minum obat tersebut begitu teringat. Namun, jika sudah dekat dengan waktu dosis berikutnya, lewati dosis yang terlewat dan kembali ke jadwal dosis yang biasa.
2. Apa yang harus dilakukan jika terjadi overdosis Zovirax?
Jika terjadi overdosis Zovirax, segera hubungi dokter atau pergi ke unit gawat darurat terdekat. Gejala overdosis Zovirax dapat berupa mual, muntah, sakit kepala, kejang, dan kebingungan.